RSS

The Script-The Man Who Can't Be Moved

Songwriters: Frampton, Andrew Marcus; Kipner, Stephen Alan; O Donoghue, Daniel John; Sheehan, Mark Anthony;Going Back to the corner where I first saw you
Gonna camp in my sleeping bag, I'm not gonna move
Got some words on cardboard, got your picture in my hand
Saying, "if you see this girl can you tell her where I am"

Some try to hand me money, they don't understand
I'm not broke, I'm just a broken hearted man
I know it makes no sense, but what else can I do?
How can I move on when I've been in love with you?

Cause if one day you wake up and find that you're missing me
And your heart starts to wonder where on this earth I could be
Thinking maybe you'll come back here to the place that we'd meet
And you'll see me waiting for you on the corner of the street

So I'm not moving
I'm not moving

Policeman says "son you can't stay here"
I said, "there's someone I'm waiting for if it's a day, a month, a year"
Gotta stand my ground even if it rains or snows
If she changes her mind this is the first place she will go

Cause if one day you wake up and find that you're missing me
and your heart starts to wonder where on this earth I could be
Thinking maybe you'll come back here to the place that we'd meet
And you'll see me waiting for you on the corner of the street

So I'm not moving
I'm not moving
I'm not moving
I'm not moving

People talk about the guy
Who's waiting on a girl, oh whoa
There are no holes in his shoes
But a big hole in his world

Maybe I'll get famous as the man who can't be moved
Maybe you wont mean to but you'll see me on the news
And you'll come running to the corner
Cause you'll know it's just for you

I'm the man who can't be moved
I'm the man who can't be moved

Cause if one day you wake up and find that you're missing me
And your heart starts to wonder where on this earth I could be
Thinking maybe you'll come back here to the place that we'd meet
And you'll see me waiting for you on the corner of the street

So I'm not moving
(Cause if one day you wake up and find that you're missing me)
I'm not moving
(And your heart starts to wonder where on this earth I could be)
I'm not moving
(Thinking maybe you'll come back here to the place that we'd meet)
I'm not moving
(And you'll see me waiting for you on the corner of the street)

Going Back to the corner where I first saw you
Gonna camp in my sleeping bag, I'm not gonna move

p.s. I feel and try to get closer with you (again) because you're always on my mind. Someday let me tell you (again) what i'm feeling to you: I've been in love with you..

Source: Copied and Edited from

http://www.lyricsmania.com/the_man_who_cant_be_moved_lyrics_script_the.html
http://www.metrolyrics.com/the-man-who-cant-be-moved-lyrics-script.html

UI: Okay, I Try Again!

Aku kaget saat temanku, Samuel, memberitahuku bahwa pengumuman UI dipercepat satu minggu menjadi hari Sabtu, 8 Mei 2010. Dia memberitahuku sehari sebelum pengumuman diumumkan. Waktu itu aku sekitar jam 9 pagi dan aku sedang menuju SSC untuk les intensif SNMPTN (Padahal sih sebenarnya aku cuma lewat dan bolos). Saat itu juga aku mulai merasakan ketegangan dan kecemasan mengenai nasibku saat pengumuman nanti. Setelah sampai di rumah, aku langsung mengecek situs Simak UI untuk memastikan kebenaran berita itu. Ternyata benar! Aku memastikan kebenaran berita itu setelah membuka link http://simak.ui.ac.id/component/content/article/40-hot-news/357-pengumuman-simak-ui-2010-dimajukan. Pengumuman diumumkan secara online di http://penerimaan.ui.ac.id pada pukul 08.00 dan harian Kompas.

Malamnya perasaanku semakin tegang dan khawatir soal pengumuman itu. Apakah aku diterima atau tidak ya? Aku berusaha menenangkan diriku dengan berbagai cara, mulai dari menonton TV, online, dan berdoa. Tapi tetap saja sulit untuk menghilangkan kecemasan yang semakin memuncak mendekati pengumuman hasil ujian. Aku ingin waktu segera berlalu cepat dan mendapatkan pengumuman yang memuaskan.

Akhirnya hari yang ditentukan telah tiba. Aku sudah bersiap di depan komputer sejak jam 6 pagi. Sambil menunggu pengumuman online, aku membuka twitter-ku dan memantau perkembangan mengenai pengumuman Simak UI. Ada temanku yang dari kemarin sudah pasrah, eh, ternyata diterima di FKM UI. Ada juga teman sesama les intensif Simak UI diterima di Akuntansi UI. Melihat banyak tweet yang menanyakan pengumuman Simak UI, aku malah semakin tegang dan ingin segera tahu hasilnya. Kemudian, temanku yang sudah melihat pengumuman lewat Kompas menawarkanku untuk melihatkan hasil pengumumanku. Awalnya aku ragu dan memilih untuk melihat sendiri, tapi aku sudah tidak sabar lagi dan siap dengan segala hal yang bakal terjadi. Akupun mengetikkan nomor peserta ujian kepadanya dan jurusannya: FISIP Hubungan Internasional, FISIP Ilmu Politik, dan FIB Sastra Jepang. Beberapa saat kemudian, temanku memberitahuku bahwa nomorku tidak ada jurusan manapun yang sudah aku sebutkan. Aku berusaha untuk tetap positive thinking dengan berpikir, 'ah, mungkin temanku yang salah lihat atau korannya salah cetak'. Setelah itu, tanteku menelepon ke rumah dan menanyakan soal pengumuman. Dia juga menawarkan hal yang sama seperti temanku tadi. Oke, aku kembali menyebutkan nomor peserta beserta jurusannya. Ternyata, hasilnya sama seperti yang dibilang temanku tadi: Tidak ada nomor pesertaku di jurusan manapun.

Aku masih terus berharap kalau Kompas melakukan salah cetak. Aku berharap adanya keajaiban datang dengan membawa kabar gembira bahwa aku diterima di salah satu jurusan pilihanku. Akhirnya pukul 08.00 tiba. Aku akan memastikan sendiri hasil pengumumannya! Bagaimana dengan hasilnya? Coba saja lihat gambar screenshoot di bawah ini.

Maaf, Anda belum lulus seleksi masuk kali ini

Oke, aku sudah memastikan dengan mata kepala sendiri bahwa aku tidak lulus Simak UI. Tapi aku akan mencoba kembali bertarung di UMB (Ujian Masuk Bersama), 22 Mei nanti dan semoga saat itu aku bisa mengerjakan soal lebih lancar dan tenang. Apapun yang terjadi, aku akan mengikhlaskan semuanya. Lagipula, aku sudah memiliki cadangan di jurusan Sastra Jepang UNPAD.

Tahun ini ada 6.233 dari 60.650 calon mahasiswa-mahasiswi UI yang beruntung diterima di UI lewat jalur Simak dengan rincian S1 Reguler 3.433 orang, S1 Paralel 1.350 orang, S1 Kelas Khusus Internasional 250 orang, dan Vokasi/Diploma 1.200 orang (sumber: http://edukasi.kompas.com/read/2010/05/08/09242278/Pengumuman.Simak.UI.Ada.di.Kompas.com.). Selamat untuk semua yang sudah diterima di UI, semoga nanti aku juga bisa menyusul kalian semua, amin!

Sebenarnya ada beberapa hal yang aku peroleh dari ujian Simak kali ini. Aku belajar beberapa hal yang penting untuk persiapan yang lebih baik di UMB mendatang. Pertama, jangan sampai terlalu ambisius untuk mengejar. Kalau terlalu ambisius, sekalinya gagal kita akan tenggelam dalam kekecewaan yang mendalam dan panjang. Kedua, jangan tegang saat mengerjakan soal. Pengalamanku saat mengerjakan soal Simak, aku terlalu memikirkan apakah aku lulus atau tidak dan pertanyaan yang justru menambah kepanikan seperti bagaimana kalau aku tidak lolos? Jangan pernah berpikir seperti itu saat mengerjakan soal dan cobalah untuk berprasangka baik dengan soal. Maksudnya, jangan anggap soal itu selalu sulit. Semua pasti ada jalan keluarnya kalau kita tenang dan tahu konsepnya. Ini kan soal ujian calon mahasiswa, bukan soal untuk lomba adu kecerdasan seperti olimpiade dan cerdas cermat. Terakhir, jangan sampai merasa lapar saat mengerjakan soal. Itu bisa mengakibatkan kehilangan konsentrasi dan kemampuan berpikir secara maksimal. Kejadian seperti itu aku alami saat mengerjakan soal Simak IPS. Sebenarnya ada satu hal lagi yang ingin aku sebutkan, tapi aku akan membahasnya terpisah dari posting kali ini.

Oke, aku akan mengerjakan soalnya lebih baik saat UMB nanti! Doakan yang terbaik, amin :) Oh iya, selamat untuk Idzan dan Tami yang sudah diterima di UI. Semoga aku bisa menyusul kalian :D

Alhamdulillah UNPAD :)

Akhirnya hari ini keluar juga pengumuman SMUP UNPAD setelah molor satu hari dari jadwal seharusnya. Rasanya capek juga menunggu sesuatu yang tak pasti selama itu, haha. Pagi-pagi sekitar jam 6, aku sudah nongkrong di depan komputer dan membuka situs SMUP UNPAD, http://smup.unpad.ac.id. Untunglah pagi tadi sudah tidak ada tulisan 'Berhubung adanya kendala teknis, maka pengumuman SMUP UNPAD tidak dapat diumumkan pada 4 Mei 2010 pukul 00.00' seperti hari sebelumnya (4 Mei), melainkan tulisan 'Pengumuman SMUP UNPAD diumumkan di http://pengumuman.unpad.ac.id'. Tiba-tiba aku merasakan ketegangan diterima atau tidaknya di UNPAD. Perlahan-lahan aku memasukkan nomor pesertaku dan menekan tombol 'Enter'. Kemudian aku melihat tulisan yang dicetak tebal dan berwarna merah dengan kata 'LULUS'! Ternyata aku diterima di pilihan kedua jurusan Sastra Jepang! Alhamdulillah. Meskipun tidak diterima di pilihan pertama, Hubungan Internasional, aku merasa cukup senang sudah memiliki pegangan untuk kuliah nanti. Selain itu aku juga menyukai bahasa Jepang yang ilmu dasarnya sudah aku pelajari. Aku sendiri masih belum memutuskan untuk mengambilnya karena masih menunggu pengumuman dari UI yang merupakan klimaks pada tanggal 15 Mei. Doakan saja semoga dapat yang terbaik, amin.

Alhamdulillah, LULUS!

Sebenarnya aku tidak terlalu berminat dengan UNPAD. Tapi kalau dipikir-pikir lagi, apa salahnya dengan UNPAD? Harusnya aku bersyukur sekarang sudah diterima di Sastra Jepang, karena tidak semua orang berhasil diterima di UNPAD. Lagipula, kuliah itu tergantung orangnya, bukan dengan tempatnya. Iya kan?

Setelah menerima pengumuman itu, aku dan teman-temanku bercerita tentang kelulusan di SMUP. Ada cerita anak yang diterima dengan cara yang benar, diterima dengan cara menitip, lewat jalur belakang, anak yang sudah berusaha keras belajar tapi tetap tidak diterima, dan masih banyak lagi. Kalau aku mendengar cerita bahagia, aku ikut senang, sedangkan saat mendengar cerita sedih tidak diterima SMUP, aku merasa tidak enak melihat teman-temanku masih ada yang tertinggal di belakang. Namanya juga takdir hidup, pasti ada yang menyenangkan dan ada yang pahit.

Tapi di antara semua cerita itu, ada satu cerita yang membuatku takjub mendengarnya. Cerita itu berasal dari Chila. Tadi siang dia masih bercerita kalau dia tidak diterima di UNPAD jurusan Teknik Pangan. Eh ternyata, saat maghrib tadi, di twitter dia cerita kalau dia ditelepon oleh orang UNPAD yang mengonfirmasi bahwa sebenarnya dia diterima. Wah, kok bisa salah begitu ya? Haha, ternyata selalu ada hal-hal yang tak terduga yang tak pernah terpikirkan sebelumnya.

Terakhir, aku ingin memberikan ucapan selamat bagi mereka semua yang sudah mendapatkan 'tempat bernaung' (baca: kuliah). Buat mereka yang belum diterima, jangan sampai menyerah. Percaya deh, kalau Allah itu tidak hanya memberikan satu jalan untuk mencapai tujuan. Ingat, banyak jalan menuju Roma. Kalau gagal di SMUP, berusaha keras di SNMPTN. Ayo semangat! :)

good luck and don't give up friends! :)